Matahari sebagai pusat tata surya kini berusia sekitar 5 miliar tahun atau memasuki fase paruh baya (middle age). Ilmuwan memprediksi matahari akan semakin panas di 5 miliar tahun mendatang.
Hal ini akan mempengaruhi sistem tata surya dan berdampak pada Bumi. Siklus karbon akan melambat, sehingga banyak tumbuhan yang tak bisa bertahan.
Pada akhirnya, Bumi tak bisa lagi menjadi habitat tumbuhan. Ketika itu terjadi, rantai makanan akan hancur. Ilmuwan memperkirakan peristiwa mengerikan ini bakal terjadi 600 juta tahun lagi.
Mikroba yang mampu beradaptasi dengan perubahan tata surya juga akan hidup menderita. Dalam 1 miliar tahun ke depan, suhu matahari diprediksi lebih panas 10% dari saat ini, dikutip dari Iflscience, Kamis (2/3/2023).
Mikroba yang mampu beradaptasi dengan perubahan tata surya juga akan hidup menderita. Dalam 1 miliar tahun ke depan, suhu matahari diprediksi lebih panas 10% dari saat ini, dikutip dari Iflscience, Kamis (2/3/2023).