Diguncang Kontroversi, Cek Penerimaan Pajak Tahun ke Tahun

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara bersama para petinggi di Kementerian Keuangan memimpin konferensi pers penjelasan atas penanganan internal saudara RAT di kantor pusat Ditjen Pajak, Jakarta, Jumat (24/2/2023). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Kasus penganiayaan anak pejabat Direktorat Jenderal Pajak (Ditjen Pajak) belakangan ini menyita perhatian publik. Imbasnya, Direktorat Jenderal Pajak (DJP) terseret diguncang kontroversi karena pejabatnya yang punya harta kekayaan yang fantastis.

Ini berawal dari penganiayaan yang dilakukan seorang remaja bernama Mario Dandy Satrio, kasus berkembang kepada orang tua Mario yakni Rafael Alun Trisambodo.

Pegawai eselon III tersebut menjadi sorotan karena memiliki harta dalam jumlah yang fantastis yakni Rp56,10 miliar. Sang anak, Mario, juga kerap memamerkan barang-barang mewah dari Harley Davidson sampai mobil Jeep Rubicon yang berharga di atas Rp 1 miliar.

Dari runtutan kasus ini mengakibatkan dampak yang fatal. Akibatnya, masyarakat dilanda krisis percaya terhadap pejabat DJP. Ini juga turut membuat masyarakat kecewa dan dikhawatirkan bakal memunculkan sikap enggan bayar pajak.

Lantas berapa penerimaan pajak negara dari tahun ke tahun? Simak datanya.

Penerimaan pajak berhasil mencapai Rp 1.716,8 triliun pada tahun 2022. Angka ini naik 34,27% dari tahun sebelumnya dan sudah melesat hingga 475,07% jika dibandingkan tahun 2005. Penerimaan tahun 2022 ini sekaligus mencatatkan angka tertinggi sejak tahun 2005.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*